Selasa, 14 Januari 2014

CES 2014

Apa itu CES?  Itu Consumer Electronics Show, jika Anda tidak tahu, dan itu adalah pertemuan terbesar kutu buku barat Mississippi. Atau timur Mississippi. Atau di dekat Mississippi. CES adalah bukan hanya menampilkan ponsel, meskipun. Ini elektronik segalanya.

Disini saya akan mejelaskan tentang "Printer 3D". Printer 3D tersebut adalah salah satu teknologi yang akan hadir di CES 2014 tahun ini.





Teknologi printer 3D menjadi item paling hot di ajang Consumer Electronics Show (CES) yang diadakan di Las Vegas, Amerika Serikat (AS) tanggal 7-10 Januari lalu.

Sebanyak lebih dari 30 perusahaan menunjukkan produk mereka yang diperuntukkan untuk pasar bisnis skala kecil dan menengah. Printer dengan teknologi 3D telah ada selama beberapa tahun, tapi alat ini terlalu mahal untuk perorangan dan bisnis kecil. Hal tersebut berubah tahun ini di mana printer ini dijual dengan kisaran harga $499 (Rp4,9 juta). Sementara itu mesin printer termahal dijual senilai $3 ribu (Rp30 juta). Printer-printer ini memiliki fitur penuh, berskala besar dengan ukuran mulai dari yang sebesar oven microwave kulkas mini, tulis Liberty Voice.

Printer 3D biasanya bekerja dengan menggunakan cahaya infra merah yang intens untuk getah cair menjadi bentuk yang diinginkan sang pengguna. Teknologi yang sama digunakan para dokter gigi untuk menambal gigi. Teknologi printer 3D lainnya menggunakan segumpalan kawat plastik yang dipotong dan secara strategis dicairkan hingga menciptakan obyek yang diinginkan. Di masa lalu, harga mesin yang mahal dan rendahnya resolusi dari obyek yang dicetak hanya menarik perusahaan di sektor industri dan komersial di mana mereka digunakan umumnya untuk membuat peralatan sederhana atau bagian-bagian pengganti.

Beberapa teknologi printer 3D sekarang bisa menciptakan benda-benda rumit, dan ringan dengan cukup cepat. Hal ini meningkatkan ketertarikan publik dengan cepat. Dengan ditawarkannya produk printer ini dengan harga murah di CES 2014, maka diperkirakan adanya peningkatan penjualan produk ini hingga 100 ribu printer di rumah-rumah di seluruh dunia.

Mungkin printer yang paling menarik di CES 2014 adalah ChefJet dan ChefJet Pro. Bukannya mencetak getah atau plastik, kedua printer itu mencetak makanan. ChefJef menggunakan campuran pewarna, air dan gula untuk menciptakan pola dan bentuk yang tidak mungkin dicapai oleh metode-metode yang lebih kuno. Printer itu juga bisa mencetak coklat, tapi hanya bisa menyediakan satu warna per satu kali cetakan.

Sementara ChefJet Pro mampu mencetak berbagai warna dan rasa seperti vanilla, coklat dan strawberry juga rasa apel asam dan semangka. ChefJet dijual seharga $5000 (Rp 50 juta) sementara model Pro dijual senilai $10 ribu (Rp100 juta). Keduanya akan tersedia di pasar pada bulan Maret mendatang.


http://www.timlo.net/baca/68719526136/printer-teknologi-3d-barang-paling-laku-di-ces-2014/

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More